Netral
REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Sorak sorai kepada timnas sepak bola Indonesia di dalam stadion, boleh jadi, amat berkait dengan lagu Garuda di Dadaku yang dinyanyikan oleh grup band Netral.
Lagu ini seakan menjadi 'nyanyian wajib'. Saat pertandingan berlangsung, para penggila bola bernyanyi tiada henti untuk memberi semangat.
"Saya sangat terharu ketika menonton timnas sepak bola kita bertanding. Terharu bukan karena lagu yang kami ciptakan dinyanyikan, tapi karena Timnas bermain bagus dan menang," tutur Coki, gitaris Netral, Rabu (22/12) malam di TV-One.
Lagu Garuda di Dadaku, cerita Eno (penggebuk dram Netral), memang dibuat sebagai lagu penyemangat. "Lagu ini memang semata-mata dibuat sebagai lagu penyemangat, tidak ada angan-angan biar ngetop misalnya. Kalau mendengar lagu ini dinyanyikan di stadion kok jadi merinding. Lagu penyemangat karena musiknya bersemangat, kalau lembek kan atletnya ikut gak semangat," ujarnya.
Bagus, pencabik bas dan penyanyi Netral, mengakui bahwa lagu ini semacam 'kolaborasi' dengan lagu Apuse yang diselipkan pada akhir lagu. "Lagu Garuda di Dadaku dibuat Netral pada bagian song dan reff kemudian ditambahkan cuplikan adaptasi lagu Apuse pada bagian akhir," katanya. "Lagu ini adalah lagu dengan aransemen khas Netral yang menghentak," ujar Coki menimpali.http://www.republika.co.id
netral garuda didadaku
bencana
Bencana alam adalah konsekuensi dari kombinasi aktivitas alami (suatu peristiwa fisik, seperti letusan gunung, gempa bumi, tanah longsor) dan aktivitas manusia. Karena ketidakberdayaan manusia, akibat kurang baiknya manajemen keadaan darurat, sehingga menyebabkan kerugian dalam bidang keuangan dan struktural, bahkan sampai kematian.
Kerugian yang dihasilkan tergantung pada kemampuan untuk mencegah atau menghindari bencana dan daya tahan mereka[1]. Pemahaman ini berhubungan dengan pernyataan: "bencana muncul bila ancaman bahaya bertemu dengan ketidakberdayaan". Dengan demikian, aktivitas alam yang berbahaya tidak akan menjadi bencana alam di daerah tanpa ketidakberdayaan manusia, misalnya gempa bumi di wilayah tak berpenghuni. Konsekuensinya, pemakaian istilah "alam" juga ditentang karena peristiwa tersebut bukan hanya bahaya atau malapetaka tanpa keterlibatan manusia. Besarnya potensi kerugian juga tergantung pada bentuk bahayanya sendiri, mulai dari kebakaran, yang mengancam bangunan individual, sampai peristiwa tubrukan meteor besar yang berpotensi mengakhiri peradaban umat manusia.
Namun demikian pada daerah yang memiliki tingkat bahaya tinggi (hazard) serta memiliki kerentanan/kerawanan (vulnerability) yang juga tinggi tidak akan memberi dampak yang hebat/luas jika manusia yang berada disana memiliki ketahanan terhadap bencana (disaster resilience). Konsep ketahanan bencana merupakan valuasi kemampuan sistem dan infrastruktur-infrastruktur untuk mendeteksi, mencegah & menangani tantangan-tantangan serius yang hadir. Dengan demikian meskipun daerah tersebut rawan bencana dengan jumlah penduduk yang besar jika diimbangi dengan ketetahanan terhadap bencana yang cukup.http://id.wikipedia.org/wiki/Bencana_alam
olaraga
Sabtu, 29 Januari 2011
JAKARTA (Suara Karya): Gelandang lincah Oktovianus Maniani mangkir dari pelatnas timnas pra-Olimpiade 2012 dan memilih ikut klubnya, yaitu Sriwijaya FC, menjalani laga tandang ke Persipura Jayapura.
Pemain asal Papua itu meninggalkan hotel tempat pemain pelatnas tinggal, Kamis (27/1) malam, dan langsung terbang ke Papua melalui Bandara Soekarno-Hatta, Jakarta. "Dia pergi tidak minta izin," kata pelatih timnas Alfred Riedl usai latihan rutin di Lapangan PSSI, Senayan, Jakarta, Jumat (28/1).
Meski tidak izin padanya, Riedl mengaku tahu kepergian Okto. Badan Tim Nasional (BTN), dalam hal ini Iman Arif, dan asisten pelatih Wolfgang Pikal juga telah melakukan pertemuan sebelum terbang ke Papua.
Oktovianus Maniani dalam beberapa hari terakhir memang menjadi objek rebutan antara timnas dan Sriwijaya FC. Timnas melarang memperkuat klub, tetapi klub bersikeras menggunakan jasanya.
Keinginan kuat Laskar Wong Kito menggunakan jasa Okto itu dipicu diizinkannya kiper Kurnia Meiga (Arema Indonesia) dan Nasution Karubaba (Perseman) memperkuat masing-masing klubnya saat pelatnas.
Meski Okto kabur dari pelatnas, namun program latihan tetap sesuai dengan rencana awal. Riedl tidak terpengaruh dengan kepergian pemain yang juga memperkuat timnas senior pada Piala AFF 2010 itu.
Asisten pelatih timnas Wolfgang Pikal menegaskan, Okto harus menerima konsekuensinya setelah kabur dari pelatnas pra-Olimpiade dan memperkuat timnya, Sriwijaya FC, pada lanjutan Indonesia Super League (ISL). "Konsekuensinya bermacam-macam. Tapi, sebelum diputuskan, kami menyerahkan ke Departemen Hukum PSSI," kata Pikal.
Menurut dia, konsekuensi yang harus diterima oleh gelandang Sriwijaya FC itu bisa berupa sanksi uang, larangan bermain bersama timnas, ataupun langsung dicoret dalam skuad timnas.
Untuk sanksi berupa uang, kata dia, bisa saja besarnya Rp 10 juta untuk satu hari mangkir dari latihan, sedangkan larangan turun pada pertandingan timnas antara 5-10 pertandingan.
"Ini adalah dampak konflik antara timnas dengan Sriwijaya FC. Jadi harus secepatnya diselesaikan," katanya menambahkan. (Syamsudin W)
tinju chris john
Tanding Ulang Chris John vs Rocky Juarez bulan Juni ?
-
Untunglah CJ bermental baja, dia mampu memerangi semua tekanan itu, dan mampu mengungguli Juarez. Di atas ring dia mampu menundukkan Juarez, beserta ribuan pendukung, namun dia gagal mengungguli para hakim yang memberikan penilaian draw.